Selama ini pasti seenggaknya kamu pernah belajar Bahasa Inggris,
entah itu dari pelajaran sekolah, ikut kursus, atau belajar sendiri via
twitter atau website tertentu.
Ada yang tujuannya untuk sekedar pengen lulus ujian, ada yang mungkin
karena kepengen kuliah di luar negeri, ada yang karena hobi baca, ada
yang karena suka dengan aksen British, ada yang merasa lebih nyaman nulis dalam bahasa Inggris, dan lain-lain. Kamu gimana?
Kalo dulu pas pertama serius belajar bahasa Inggris itu pas SD,
didaftarin les sama orang tua, katanya penting buat nanti kuliah sama
nyari kerja. Pas SMP dan SMA ketemu temen-temen yang hobi baca dan
ternyata kalo baca novel bahasa Inggris yang ga diterjemahin itu jauh
lebih seru. Trus kalo dengerin lagu bahasa Inggris jadi lebih bisa
menghayati lirik deh hehehe. Pas kuliah, ada seminar yang disampaikan
dalam bahasa Inggris, jurnal untuk bahan skripsi juga kebanyakan dalam
bahasa Inggris. Seru yang didapet dari belajar bahasa Inggris jadi bikin
semangat buat benahin grammar, buat nemu kata-kata baru pas lagi baca,
dan pastinya jadi bikin lebih gampang buat dapetin informasi.
Ga masalah sih apapun itu alasannya kita belajar bahasa Inggris, tapi
perlu tau juga nih, kenapa sih sebenernya menguasai bahasa Inggris itu
penting? Bahkan ada beberapa pihak yang bilang kalo belajar bahasa
inggris itu WAJIB BANGET deh buat sekarang ini..
Nah mungkin ada beberapa orang di luar sana yang bilang alesannya
macem-macem, tapi menurut kita Bahasa Inggris itu penting banget karena
sekarang ini salah satu kekuatan yang paling penting untuk dimiliki oleh
setiap adalah INFORMASI. Nah sekarang untuk
mendapatkan informasi itu, kita punya banyak akses terutama dalam bentuk
digital, masalahnya informasi yang bisa kita tangkep itu adalah sebatas
sejauh mana kita menguasai banyak bahasa di dunia ini. Ludwig Wittgenstein pernah bilang : "The limits of my language means the limits of my world",
disini kita setuju banget bahwa dunia kita dibatesin dengan sejauh mana
kita menguasai bahasa. Nah masalahnya, sekarang ini Bahasa Inggris bisa
kita bilang sebagai "portal" untuk mendapatkan banyak informasi.
Di era sekarang ini, sumber informasi itu banyak banget yang
disampaikan dalam bahasa Inggris. Kayak di internet misalnya, kita ambil
contoh Wikipedia. Menurut data akhir tahun 2012 artikel dalam bahasa
Inggrisnya mencapai angka 4.000.000 kalo dalam bahasa Indonesia cuman
200.000-an aja.
Beda jauh ya? Belom lagi textbook, e-book, dan jurnal. Itu baru dibandingin secara kuantitas, belum kualitas.
Nah ketika kita sulit dalam mengakses informasi, apalagi ilmu yang
terkini, kita akan merasa terhambat banget dalam belajar. Misal, kamu
lagi penasaran akan suatu hal, ambil contohnya penasaran tentang
evolusi, atau mau cari tau tentang suatu penyakit, atau mau sekedar
ngerjain tugas sekolah, trus pas nyari-nyari di internet eh kebanyakan
dalam bahasa Inggris dan karena ga bisa bahasa Inggris kamu jadi males.
Disitulah saat dimana kamu menghambat diri kamu sendiri!
Nah, jangan dianggap sepele nih soal sumber informasi ini. Sebelumnya, kamu udah pernah baca tentang "Pentingnya Science dalam Pendidikan" dan "The Virtue Of Liberating Education"?
Disitu Sabda & Wisnu bahas bahwa logika dan cara berpikir kritis
itu penting banget buat ningkatin kualitas hidup kamu, dan untuk
mendapatkan banyak informasi yang berkualitas buat jadi dasar
pengetahuan ilmiah aja kamu masih terhambat karena kendala bahasa,
gimana kamu bisa ningkatin potensi kamu ?
Sekarang ini, sumber pengetahuan ilmiah itu didukung oleh adanya
internet. Masalahnya informasi yang banyak banget itu, kebanyakan
ditulis dengan Bahasa Inggris. Nah, gimana juga kita mau nerapin
kemampuan berpikir kritis kalo untuk dapetin informasinya aja
setengah-setengah karena terhambat bahasa. Padahal berpikir rasional ini
penting lho buat kita dalam mengambil keputusan.
"Kok kesannya gembor-gemborin banget sih belajar inggris? Ga nasionalis deh." Kira-kira sering ga nih kita denger komentar gini? Menurut kamu gimana?
Skripsi para sarjana yang harusnya merupakan pencetus gagasan untuk
memajukan pengetahuan sumbernya aja masih banyak yang dalam bahasa
Inggris. Kalo kita mempublikasikan hasil penelitian yang bisa bermanfaat
buat khalayak umum, misal tentang obat AIDS atau perawatan kanker,
dalam bahasa Inggris pastinya lebih banyak orang di luar Indonesia yang
bisa tau dan bisa membantu mengembangkan hal tersebut. Dengan menguasai
Bahasa Inggris ga cuman kita bisa dapet sumber informasi berkualitas,
kita juga bisa mempublikasikan karya kita.
Setelah penjelasan tadi kira-kira menurut kamu gimana? Enakan jadi
orang cerdas dan bermanfaat apa tertutup dan ga maju-maju? Belajar
bahasa Inggris bukan berarti bilang Bahasa Indonesia lebih ga guna
ataupun supaya kamu berhenti pake bahasa daerah. Berpikiran sempit itu
bahaya dan lagi-lagi dengan belajar bahasa Inggris, kamu bisa baca lebih
banyak dan bisa denger lebih banyak.
Selain betapa pentingnya menguasai bahasa Inggris seperti yang
disebut tadi, banyak juga manfaat lainnya ketika kita mampu
berkomunikasi dengan bahasa lain selain "bahasa ibu" (bahasa
Indonesia). Verbal skills merupakan salah
satu fundamental skills dari jenis pengetahuan. (Kamu bisa baca
lengkapnya di "Three Kinds of Knowledge”). Dimana seseorang yang
bilingual cenderung mempunyai IQ lebih tinggi dan apabila telah fasih
dalam dua bahasa akan lebih mudah mempelajari bahasa asing lainnya.
Penguasaan bahasa asing juga membantu kita mengerti konsep yang lebih
kompleks.
Banyak keuntungannya dalam keseharian yang bisa kamu dapetin kalo
kamu menguasai bahasa asing, terutama bahasa Inggris. Mulai dari dapetin
berita internasional terkini, bisa diskusi dengan lebih seru di suatu
forum internasional, bisa tonton banyak kursus online, bisa dengan pede
ngobrol dengan foreigners, bisa eksplorasi banyak buku-buku menarik dalam bahasa Inggris, bisa ngerti nonton film-film keren tanpa subtitle, bisa lebih mudah dalam ikut tes seperti TOEFL dan A-Level, banyak deh.
Sumber: https://www.zenius.net/blog/1762/kenapa-menguasai-bahasa-inggris-itu-penting
Senin, 26 Mei 2014
Pentingnya Bahasa Inggris Saat Travelling
Assalamu'alaikum, sekarang yuk kita bahas pentingnya Bahasa Inggris saat Travelling.
Bisa bermanfaat bagi wisatawan asing, misalkan ketika ia tersesat, atau ingin mengetahui informasi tentu kita bisa menjelaskannya. Alhamdulillah kalau bertemu dengan wisatawan yang baik banget dan kadang memberikan imbalan kepada kita sebagai pemberi informasi. Tidak hanya itu, bisa saja kita sedang berkunjung ke Yogyakarta atau Bali yang sering kita temui wisatawan asing, kalau kita yang tersesat dan wisatawan asing tersebut yang lebih tau atau dapat membantu kita, tentu berkomunikasi dengan Bahasa Inggris akan sangat penting.
Bisa bermanfaat bagi wisatawan asing, misalkan ketika ia tersesat, atau ingin mengetahui informasi tentu kita bisa menjelaskannya. Alhamdulillah kalau bertemu dengan wisatawan yang baik banget dan kadang memberikan imbalan kepada kita sebagai pemberi informasi. Tidak hanya itu, bisa saja kita sedang berkunjung ke Yogyakarta atau Bali yang sering kita temui wisatawan asing, kalau kita yang tersesat dan wisatawan asing tersebut yang lebih tau atau dapat membantu kita, tentu berkomunikasi dengan Bahasa Inggris akan sangat penting.
The importance of English
Language When Travelling
Assalamu’alaikum, now let's
discuss the importance of English language when Travelling.
Could be useful for foreign tourists, for example when he lost, or would like to know the information of course we can explain it. Alhamdulillah that the travelers met with good and sometimes very rewarding to us as a conduit of information. Not only that, it could be we are visiting Yogyakarta or Bali that we often encounter foreign tourists, when we were lost and more foreign travelers know or can help us, of communicating in English will be very important.
Could be useful for foreign tourists, for example when he lost, or would like to know the information of course we can explain it. Alhamdulillah that the travelers met with good and sometimes very rewarding to us as a conduit of information. Not only that, it could be we are visiting Yogyakarta or Bali that we often encounter foreign tourists, when we were lost and more foreign travelers know or can help us, of communicating in English will be very important.
Bahasa Inggris Dalam kehidupan (Rumah Makan)
Assalamu'alaikum, tentu kita sebagai warga negara Indonesia sudah tidak asing lagi dengan BAHASA INGGRIS, ada apa dengan Bahasa Inggris?
Ya, dalam kehidupan sehari-hari mau tidak mau kita harus bertemu dengan Bahasa Inggris. Tidak perlu jauh-jauh, contohnya saja apabila kita hang out bersama teman-teman, biasanya pasti kita harus makan juga. Dari berbagai pilihan rumah makan yang ada, pasti kita sebagai mahasiswa memilih rumah makan yang menyajikan banyak pilihan menu yang bervariasi dengan harga terjangkau dan juga tempat yang nyaman untuk berkumpul bersama teman-teman, tidak lupa dengan fasilitas wi-fi yang mendukung.
Setelah jalan-jalan bersama teman-teman, akhirnya sebagian besar pasti memilih untuk mengunjungi rumah makan fast food. Apa itu rumah makan fast food? Rumah makan siap saji (bahasa Inggris: fast food restaurant) adalah rumah makan yang menghidangkan makanan dan minuman dengan cepat, biasanya berupa hamburger atau ayam goreng (wikipedia).
Rumah makan siap saji di Indonesia tidak sedikit, ada McDonald's, KFC, CFC, A&W, dll. Setelah memasuki rumah makan tentu kita akan memilih menu yang kita sukai, saya tertarik untuk mencoba minuman baru di McDonald's
Iced Coffe Float, menu ini menggunakan Bahasa Inggris, tentu karena rumah makan ini bertaraf Internasional, selain itu memang kita sudah berkewajiban mempelajari dan mengerti Bahasa Inggris secara umum, karena memang sudah banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari di Indonesia.
Sedikit uraian saya mengenai pentingnya Bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari, kurang lebih nya mohon maaf, dan terimakasih banyak kepada Mc Donald's. Semoga semakin sukses. Wasalamu'alaikum
Sumber: wikipedia,
http://www.mcdonalds.co.id/menu-promo/
Sumber: wikipedia,
http://www.mcdonalds.co.id/menu-promo/
PERAN PENGUASAAN BAHASA INGGRIS DALAM MENDUKUNG DUNIA BISNIS
4EA01
ATIKA RAMADANTI (11210210)
DIAN PURNAMA SARI (19210375)
PUTRI NURAINI WIDIYANTI (15210461)
PUTRI
SARDY HARTATI (15210466)
RAHMI DEWI KOMALASARI (15210585)
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS GUNADARMA
DEPOK
2014
I.
PENDAHULUAN
Di
zaman yang sudah semakin maju seperti sekarang ini persaingan dalam dunia
bisnis sangatlah ketat, apalagi tahun 2015 akan diberlakukan pasar bebas ASEAN
atau Asean Economic Community (AEC) dimana produk-produk dan tenaga kerja asing
dari Negara tetangga akan masuk dengan bebas. Produk-produk yang diimpor maupun
diekspor dari semua negara yang tergabung dalam AEC akan dibebaskan dari biaya
pajak yang biasanya menjadi hambatan
bagi importir dan eksportir.
Produk
yang berkualitas, tenaga kompeten dan terampil tentunya tidak cukup karena daya
saing bisnis semakin besar. Penguasaanteknologidan bahasa asing akan menjadi
faktor penunjang pentingbahkan menjadi faktor wajib dalam persaingan di dunia
bisnis.
Belajar
bahasa inggris sangatlah penting agar tidak tertinggal dengan negara-negara
lainnya. Tentunya belajar bahasa inggris memerlukan waktu yang tidak sebentar dan
biaya yang tidak sedikit, selain itu juga harus dilatih secara konsisten tetapi
setelah dapat menguasai dan lancar berbahasa inggris maka akan terasa
manfaatnya.
Bahasa
inggris merupakan bahasa internasional yang berfungsi sebagai alat komunikasi
bagi orang-orang diseluruh dunia. Kemampuan berkomunikasi dengan bahasa Inggris
dapat digunakan dalam berbagai aspek kehidupan seperti dalam aspek ekonomi,
sosial, budaya, pendidikan, hukum, dan lainnya.
Dari
sekian banyak aspek kehidupan, aspek yang memerlukan bahasa Inggris adalah
aspek ekonomi, karena aspek ekonomi merupakan aspek vital dalam perkembangan
sebuah negara. Dengan kemampuan berbahasa Inggris yang baik maka akan
mempermudah pelaku ekonomi dalam melakukan kegiatan perekonomian.
Kegiatan
perekonomian di Indonesia tidak terlepas dari kerjasama bisnis dengan negara
lainnya, kerjasama bisnis ini bisa berbentuk kegiatan ekspor-impor, joint venture, akuisisi, merger, kegiatan
di bidang pariwisata, dan bentuk kerjasama lainnya. Dari latar belakang yang
sudah dijelaskan maka penulis akan membahas tentang bagaimana peran penguasaan bahasa
inggris dalam mendukung dunia bisnis.
II.
PEMBAHASAN
Salah satu kegunaan penguasaan bahasa
inggris adalah dapat menunjang dan mendukung perkembangan bisnis di Indonesia. Penguasaan
bahasa Inggris tidak hanya diperlukan bagi pimpinan perusahaan, melainkan juga
para karyawannya. Dalam memilih karyawan beberapa perusahaan menggunakan bahasa
Inggris dalam melakukan sesi wawancara atau interview.
Kebanyakan bisnis internasional dilakukan dalam berbahasa inggris, bahkan
sekarang ini perusahaan-perusahaan besar menetapkan nilai TOEFL bagi calon
pelamar pekerjaan.
Penguasaan bahasa Inggris dalam bisnis
selain mendukung bagi karyawan juga mendukung bagi perkembangan perusahaan itu
sendiri, contohnya dalam kerjasama bisnis adalah kegiatan ekspor-impor, joint venture, akuisisi, dan merger.
Ekspor adalah kegiatan
mengirimkan atau memperdagangkan barang atau jasa ke luar negeri dengan tujuan
untuk memperoleh keuntungan. Impor adalah kegiatan membeli barang
atau jasa dari negara lain. Orang atau badan yang melakukan kegiatan ekspor disebut eksportir, sedangkan orang atau badan
yang melakukan kegiatan impor adalah importir. Melalui kegiatan ekspor
ini suatu Negara akan memperoleh devisa (alat pembayaran luar negeri) yang
sangat diperlukan untuk membiayai proses pembangunan bangsa. Kegiatan ekspor
memegang peranan yang cukup penting dalam rangka pengendalian inflasi dan
mendorong produksi dalam negeri, khususnya komoditi yang akan diekspor.
Negara pada umumnya akan sangat mendorong agar ekspor
meningkat. Banyak cara atau kebijakan yang ditempuh oleh suatu Negara dalam
rangka mendorong ekspor antara lain:
·
Perbaikan atau rehabilitasi kapasitas produksi,
khususnya komoditi ekspor.
·
Diversifikasi dalam komposisi ekspor, yaitu mengadakan
perubahan-perubahan susunan barang-barang ekspor dengan jalan meningkatkan
barang-barang ekspor lama ataupun menambah jenis hasil ekspor baru.
·
Peningkatan mutu barang yang akan diekspor sehingga
menambah nilai.
·
Perluasan daerah pemasaran di luar negeri.
·
Memperkuat lembaga-lembaga pemasaran seperti
penyempurnaan tata niaga komoditi ekspor nonmigas.
·
Pengolahan lebih lanjut serta perbaikan pola pemasaran
hasil produksinya.
Suatu kegiatan ekspor dapat berkembang jika barang-barang adalah
barang-barang yang laku di luar negeri serta mendatangkan keuntungan bagi yang
menjual (eksportir). Di sisi lain kegiatan ekspor juga harus mendatangkan
manfaat bagi si pembeli (importir).
Dalam kegiatan ekspor-impor, penguasaan bahasa Inggris dapat digunakan
untuk meningkatkan penjualan produk, misalnya dalam komunikasi baik komunikasi
antar pelaku ekspor-impor ataupun komunikasi produsen dengan konsumen, misalnya
promosi berupa iklan, halaman website, dan kemasan produk yang menggunakan
bahasa inggris sehingga pelaku ekspor-impor maupun konsumen dapat mengetahui
informasi mengenai perusahaan dan produknya secara lengkap tanpa hambatan dalam
masalah bahasa.
Untuk memperluas bisnisnya, dua atau lebih
perusahaan independen biasanya menyetor modal bersama untuk menciptakan
perusahaan baru. Joint venture adalah bentuk kerjasama antar beberapa
perusahaan yang berasal dari beberapa negara menjadi satu perusahaan untuk
mencapai konsentrasi kekuatan-kekuatan ekonomi yang lebih padat dalam jangka waktu tertentu. Biasanya kerja sama berakhir
setelah tujuan tercapai atau pekerjaan selesai. Perbedaan antara joint venture
dengan persekutuan firma (CV) adalah umur joint venture jauh lebih pendek dari
pada umur persekutuan yang biasa.
Anggota joint venture disebut venture / partner / sekutu. Sekutu bisa perseorangan, persekutuan (firma atau CV), dan bisa pula perseroan terbatas (PT). Pada umumnya, semua sekutu ikut mengelola jalannya perusahaan. Salah satunya sebagai managing partner atau sekutu pemimpin.
Anggota joint venture disebut venture / partner / sekutu. Sekutu bisa perseorangan, persekutuan (firma atau CV), dan bisa pula perseroan terbatas (PT). Pada umumnya, semua sekutu ikut mengelola jalannya perusahaan. Salah satunya sebagai managing partner atau sekutu pemimpin.
Contoh
perusahaan yang melakukan joint venture adalah:
·
Lombok Tourism Development Corporation (LTDC) yang
merupakan joint venture antara PT Perusahaan Pengelolaan Aset (PPA) dan Bali
Tourism Development Corporation (BTDC) dari pihak Indonesia dengan Emaar
Properties daripihak Arab. LTDC bertempat di Indonesia
·
AutoAlliance International (joint venture antara Ford
dengan Mazda)
·
Infineum (joint venture antara ExxonMobil dengan
Shell)
·
Brewers Retail Inc. (joint venture antara Inbev,
Molson Coors dengan Sapporo Breweries)
·
Bank DnB NORD (joint venture antara DnB NOR dengan
NORD/LB)
·
Equilon (joint venture antara Texaco dengan Shell)
·
Strategic Alliance (joint venture antara Northwest
Airlines dengan KLM Royal Dutch Airlines)
·
LG.Philips Components (joint venture antara LG dengan
Philips)
·
NUMMI (joint venture antara General Motors dengan
Toyota)
·
Penske Truck Leasing (joint venture antara GE dengan
Penske)
·
Sony Ericsson (joint venture antara Sony dengan
Ericsson)
·
TNK-BP (joint venture antara BP dengan TNK (Tyumen Oil
Co.))
·
Verizon Wireless (joint venture antara Verizon
Communications dengan Vodafone)
·
CW Television Network (joint venture antara CBS
Corporation dengan Warner Bros.)
·
The Baseball Network (joint venture antara ABC, NBC,
dengan Major League Baseball)
·
The Prime Time Entertainment Network from the Prime
Time Consortium (joint venture antara Warner Bros. dengan the Chris-Craft group
of independent stations.)
·
The XFL (joint venture antara NBC dengan World
Wrestling Entertainment)
·
The Nokia Siemens Networks (joint venture antara Nokia
dengan Siemens AG)
·
Fujitsu Siemens Computers (joint venture antara
Fujitsu dengan Siemens AG)
·
The Balfour Beatty Skanska, construction contractors
(joint venture antara Balfour Beatty dengan Skanska)
·
Shell-Mex and BP (joint venture antara Royal Dutch
Shell dengan British Petroleum, 1931-1975)
·
United Launch Alliance (ULA) (joint venture antara
Boeing dengan Lockheed Martin).
·
Sony BMG Music Entertainment Sony Music Entertainment
(joint venture antara (part of Sony) dengan Bertelsmann Music Group (part of
Bertelsmann)
·
MSNBC (joint venture antara Microsoft dengan NBC
Universal)
·
Hulu (joint venture antara NBC Universal dengan News
Corp)
·
GlobalFoundries (joint venture antara AMD dengan
Advanced Technology Investment Co. (ATIC))
·
Borusan Enerji (joint venture antara Borusan Holding
dengan EnBW AG)
·
Nova Pictures (joint venture antara Columbia Pictures,
HBO, dengan CBS)
Di dalam joint venture bentuk kerjasama yang dilakukan merupakan perusahaan
yang berasal dari beberapa negara menjadi satu perusahaan untuk mencapai
konsentrasi kekuatan-kekuatan ekonomi yang lebih padat. Dalam konteks ini
penguasaan bahasa Inggris merupakan faktor utama karena dapat menjadi alat
penghantar dalam kerjasama yang dibentuk. Tanpa penguasan bahasa Inggris,
kerjasama yang dibina akan menjadi sulit dan hal itu juga akan membawa kerugian
besar bagi perusahaan karena komunikasi antar pemimpin perusahaan dapat
terhambat.
Merger adalah proses difusi dua perseroan dengan salah satu diantaranya
tetap berdiri dengan nama perseroannya sementara yang lain lenyap dengan segala
nama dan kekayaannya dimasukan dalam perseroan yang tetap berdiri tersebut.
Merger terbagi menjadi tiga, yaitu:
a.
Merger Horizontal, adalah merger yang dilakukan oleh
usaha sejenis (usahanya sama), misalnya merger antara dua perusahaan Roti,
merger perusahaan sepatu.
b.
Merger vertikal, adalah merger yang terjadi antara
perusahaan-perusahaan yang saling berhubungan, misalnya dalam alur produksi
yang berurutan. Contohnya: perusahaan pemintalan benang merger dengan
perusahaan kain, perusahaan ban merger dengan peurusahaan mobil.
c.
Konglomerat ialah merger antara berbagai perusahaan
yang menghasilkan berbagai produk yang berbeda-beda dan tidak ada kaitannya,
misalnya perusahaan sepatu merger dengan perusahaan elektronik, atau perusahaan
mobil merger dengan perusahaan makanan. Tujuan utama konglomerat ialah untuk
mencapai pertumbuhan Badan Usaha dengan cepat dan mendapatkan hasil yang lebih
baik. Caranya ialah dengan saling bertukar saham antara kedua perusahaan yang
disatukan.
Contoh perusahaan yang melakukan Trust/Marger adalah:
·
Perusahaan perkebunan Sime Darby Bhd, Kumpulan Guthrie
Bhd dan Golden Hope Plantation Bhd melakukan merger dan diambil alih oleh
Synergy Drive Bhd.
·
Merger dilakukan antara Grup Wilmar International Ltd
sebagai perusahaan dagang yang beroperasi di Singapura dengan Grup Kuok sebagai
perusahaan perkebunan kelapa sawit. Perusahaan dalam Grup Wilmar yang dimerger
adalah Wilmar Holding Pte Ltd (WHPL) dan Archer Daniels Midland Asia (ADM).
Sedangkan perusahaan dalam Grup Kuok yang dimerger adalah PPB Oil Palm Berhard
(PPBOP) PGEO Group Sdn Bhd dan Kuok Oils and Grains Pte Ltd.
·
Rabobank International Indonesia (RII) telah melakukan
merger dengan Bank Haga dan Bank Hagakita setelah membeli saham mayoritas dua
bank tersebut dari Grup Djarum tahun 2006. Bank Haga dan Bank Hagakita akan
melebur ke Rabobank International Indonesia (RII) sebagai bank hasil
penggabungan dari tiga bank.
·
Merger yang dilakukan PT Indofood Sukses Makmur Tbk
dengan pembagian kepemilikan saham adalah PT Indofood Sukses Makmur Tbk sebesar
80 persen, PT Bina Makna Indopratama sebesar 4 persen, PT Metro Lintas Nusa 3
persen dan PT Birina Multidaya 13 persen.
·
Di China, Shanghai Automotive Industry Corp (SAIC) dan
Nanjing Automobile mengumumkan penggabungan aset dan produksi atau marger.
Selain menambah modal, marger juga bertujuan menggabungkan teknologi. Dengan
kepemilikan saham SAIC akan menguasai 75 persen, sementara perusahaan induk
Nanjing, Yuejin Motor akan menguasai 25 persen.
Holding company atau akuisisi adalah suatu perusahaan yang bertujuan untuk
memiliki saham dalam satu atau lebih perusahaan lain atau mengatur satu atau
lebih perusahaan lain tersebut. Contoh perusahaan yang melakukan Holding
company adalah:
·
PT Semen Gresik Tbk membentuk perusahaan induk
(holding company) bagi Semen Gresik, Semen Padang, dan Semen Tonasa. Permodalan
Semen Gresik masih yang paling kuat, sedangkan pertumbuhan kinerja Semen Padang
dan Tonasa berada di peringkat terbawah sehingga PT Semen Gresik Tbk melakukan
Holding company untuk meningkatkan kinerja perusahaannya.
·
IBM akuisisi Diligent Technologies, sebuah perusahaan
swasta yang bergerak di bidang teknologi penyimpanan de-duplikasi
(de-duplication). Lewat akuisisi ini, teknologi dan pegawai Diligent
Technologies akan menjadi bagian dari unit bisnis IBM System Storage, IBM
Systems and Technology Group.
·
Di California, Motorola mengakusisi perusahaan
penyedia solusi pemroses video digital Terayon Communication Systems, Inc.
·
Computer Associated (CA) melakukan akuisisi pada MDY
Group International, Inc, perusahaan yang bergerak untuk penyediaan jasa dan
peranti lunak untuk kebutuhan pengelolaan data berbagai perusahaan.
Sedangkan
untuk sektor perbankan, daftar akuisisi dapat dilihat sebagai berikut:
Nama Bank Akuisisi Saham (%)
1. Konsorsium Wishart Bank Anglomas Intl 90
2. Hana Bank + IFC Bank Bintang Manung 61
3. Triputra Persada R Bank Purba Danarta 81,49
4. Kharisma Putra K Bank Ina Perdana 55
5. Dian Intan Pertiwi Bank Finconesia 51
6. Bank Victoria Bank Swaguna 99,79
7. BoTM-UFJ+Acom Bank Nusantara P 75,41
8. Bank Commonwealth Bank Arta Niaga K 80
9. BRI Bank Jasa Arta 100
10. Bank of India Bank Swadesi 90
11. ICBC Bank Halim 90
12. Bank Index Selindo Bank Harmoni -
13. Bank Multicor Bank Windu Kentjana -
14. Bank Panin Bank Harfa 100
15. Bank Mandiri Bank Sinar H (Bali) 80
16. Mercy Corps Bank Sri Partha 68
Nama Bank Akuisisi Saham (%)
1. Konsorsium Wishart Bank Anglomas Intl 90
2. Hana Bank + IFC Bank Bintang Manung 61
3. Triputra Persada R Bank Purba Danarta 81,49
4. Kharisma Putra K Bank Ina Perdana 55
5. Dian Intan Pertiwi Bank Finconesia 51
6. Bank Victoria Bank Swaguna 99,79
7. BoTM-UFJ+Acom Bank Nusantara P 75,41
8. Bank Commonwealth Bank Arta Niaga K 80
9. BRI Bank Jasa Arta 100
10. Bank of India Bank Swadesi 90
11. ICBC Bank Halim 90
12. Bank Index Selindo Bank Harmoni -
13. Bank Multicor Bank Windu Kentjana -
14. Bank Panin Bank Harfa 100
15. Bank Mandiri Bank Sinar H (Bali) 80
16. Mercy Corps Bank Sri Partha 68
Merger dan akuisisi merupakan salah satu cara dalam mengembangan suatu
perusahaan. Dalam melakukan kedua jenis kerjasama ini, harus diikuti dengan
kemampuan pengunaan bahasa Inggris yang baik. Hal ini sama seperti dalam
kerjasama joint venture. Dengan
penguasan bahasa Ingris yang baik kerjasama yang dilakukan akan berjalan lancar
dan dapat membawa keuntungan yang besar untuk perusahaan.
III.
KESIMPULAN
·
Dalam kegiatan ekspor-impor, penguasaan bahasa Inggris
dapat digunakan untuk meningkatkan penjualan produk, misalnya dalam komunikasi
baik komunikasi antar pelaku ekspor-impor ataupun komunikasi produsen dengan
konsumen, misalnya promosi berupa iklan, halaman website, dan kemasan produk
yang menggunakan bahasa inggris sehingga pelaku ekspor-impor maupun konsumen
dapat mengetahui informasi mengenai perusahaan dan produknya secara lengkap
tanpa hambatan dalam masalah bahasa.
·
Di dalam joint venture bentuk kerjasama yang dilakukan
merupakan perusahaan yang berasal dari beberapa negara menjadi satu perusahaan
untuk mencapai konsentrasi kekuatan-kekuatan ekonomi yang lebih padat. Dalam
konteks ini penguasaan bahasa Inggris merupakan faktor utama karena dapat
menjadi alat penghantar dalam kerjasama yang dibentuk. Tanpa penguasan bahasa
Inggris, kerjasama yang dibina akan menjadi sulit dan hal itu juga akan membawa
kerugian besar bagi perusahaan karena komunikasi antar pemimpin perusahaan
dapat terhambat.
·
Merger dan akuisisi merupakan salah satu cara dalam
mengembangan suatu perusahaan. Dalam melakukan kedua jenis kerjasama ini, harus
diikuti dengan kemampuan pengunaan bahasa Inggris yang baik. Hal ini sama
seperti dalam kerjasama joint venture.
Dengan penguasan bahasa Ingrris yang baik kerjasama yang dilakukan akan
berjalan lancar dan dapat membawa keuntungan yang besar untuk perusahaan.
IV.
DAFTAR PUSTAKA
Waluyo,
Indarto dan Subroto J. 2007. Ekonomi Kontekstual: Untuk SMA & MA Kelas
XI. Surakarta: Mediatama.
Langganan:
Postingan (Atom)